Management EWF Manado Gelar Lomba Bussiness Plan dan Trading Bagi Mahasiswa De La Salle

oleh -339 Dilihat
oleh

www.hariansulutnews.com,MANADO – Sebanyak 30 Mahasiswa Universitas De La Salle dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis mendatangi Kantor EquityWorld Futures Cab. Manado (EWF) mengadakan kuliah umum (praktikum) dan sekaligus mengikuti lomba trading dan Bussines Plan yang diberikan oleh Management Kantor EWF Manado. Senin, (03/04/2023).

Brunch Manager EWF Manado Joko Santoso, ST Saat memberikan Sambutan

Kantor EWF Manado menindaklanjuti MoU dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Katolik De La Salle Manado.

Sambutan Brunch Manager PT. EWF Manado Joko Santoso ingin mahasiswa setelah lulus dari S1 bukan hanya jadi pekerja karyawan melainkan harus menjadi seorang entrepreneur dan mendapatkan penghasilan lebih.

Saat Lomba berlangsung

Ini kegiatan dalam rangka mendukung kuliah merdeka program dari bisnis pendidikan yang artinya kuliah itu sambil magang dan nilainya 12 SKS, kuliah belajar diluar atau dilapangan ditempat industri kerja nilainya 20 SKS selama 6 bulan.

Lanjut kata Joko, sebelumnya juga PT. EWF sudah melakukan kuliah umum, kebetulan ada bulan literasi yang Maret kemarin dilaksanakan di kampus Unika De La Salle program dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dengan menggandeng Jakarta Futures Exchange (JFE) dengan materi pengenalan produk perdagangan berjangka dan komoditi.

“Terkait kegiatan lomba saat ini untuk menindaklanjuti Mou dan PKS dengan Unika Della Sale diantaranya lomba Bisnis Plan dan Trading yang mana tujuannya agar para mahasiswa mau belajar dan mengenal apa sih trading, itu? dan apa sih Bisnis Plan itu,” terang Joko. Untuk lomba juara I hadiahnya 2 juta, juara II, 1.500.000 dan juara III 1.000.000.

Kalaupun nanti mereka kerja, mentalnya bukan mental karyawan, tapi mental pebisinis atau entrepreuner, jadi tujuan kerjasama ini untuk jangka panjang agar bisa mendukung program Pemerintah.

“Tentunya nanti dari kita akan mendapatkan tenaga – tenaga ahli, karena selama ini kesulitannya pekerja kita selalu memulai dari nol terima karyawan belum siap kerja, dengan adanya MoU seperti ini akan lebih mudah mendapatkan SDM yang mumpuni karena sudah belajar, nantinya ketika lulus kuliah mereka bisa kerja di perusahaan kita atau di Jakarta Futures Exchange atau di Bappebti atau dimana saja,” terangnya. (ndy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.